Kuliah Gratis, Mau?

Sampeyan tentunya sudah sering mendengar nama perguruan tinggi kedinasan seperti Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN), Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Sekolah Tinggi Ilmu Statistika (STIS) maupun perguruan tinggi kedinasan lainnya. Bagi sampeyan yang saat ini telah menyelesaikan pendidikan setingkat SMU dan belum memutuskan kemana akan melanjutkan kuliah, maka kuliah di perguruan tinggi kedinasan bisa menjadi alternatif pilihan selain kuliah di perguruan tinggi negeri maupun swasta.

Perguruan tinggi kedinasan merupakan perguruan tinggi yang diselenggarakan oleh lembaga pemerintah baik kementerian maupun non-kementerian yang dibentuk dengan tujuan untuk menyediakan tenaga kerja yang siap pakai, memiliki skills dan kompetensi yang handal sesuai dengan kebutuhan bidang pekerjaan masing-masing lembaga pemerintah yang menaunginya. Umumnya perguruan tinggi kedinasan menggratiskan biaya pendidikannya, namun ada juga beberapa perguruan tinggi kedinasan yang masih memungut biaya, meskipun begitu jika dibandingkan dengan biaya kuliah pada perguruan tinggi negeri maupun swasta, biaya kuliah di perguruan tinggi kedinasan biasanya masih jauh lebih murah.

Selain gratis biaya pendidikan, keuntungan lain yang diperoleh para lulusan perguruan tinggi kedinasan adalah mereka akan mendapatkan penempatan kerja pada instansi pemerintah dimana tempat perguruan tinggi kedinasan tersebut bernaung. Sebagai contoh, lulusan STAN nantinya akan ditempatkan untuk bekerja di Kementerian Keuangan, lulusan IPDN nantinya akan ditempatkan untuk bekerja di Kementerian Dalam Negeri, begitu juga dengan lulusan STIS yang nantinya akan ditempatkan untuk bekerja di Badan Pusat Statistik.

Di tengah makin tinggi dan mahalnya biaya pendidikan di Indonesia seperti sekarang ini, keberadaan perguruan tinggi kedinasan menumbuhkan harapan besar bagi para pelajar di Indonesia untuk bisa menuntut ilmu dan mendapatkan pekerjaan yang layak setelah lulus, terutama bagi pelajar yang kurang mampu secara ekonomi. Ndak dapat dipungkiri bahwa label “kuliah gratis” dan “jaminan kerja” yang ditawarkan beberapa perguruan tinggi kedinasan menjadi daya tarik yang sangat menggiurkan. Oleh karena itu, ndak terlalu mengherankan jika jumlah pendaftaran perguruan tinggi kedinasan sangat besar meskipun mereka juga menyadari bahwa kuota untuk jumlah mahasiswa yang diterima sangat sedikit, STAN misalnya, jumlah pendaftarnya mencapai ratusan ribu orang namun yang presentase yang diterima sangat kecil, masih dibawah 3% dari total pendaftar (data selengkapnya bisa sampeyan liat disini) 

   

Berikut saya sampaikan daftar nama-nama perguruan tinggi kedinasan yang ada beserta link website resminya. 

1. SekolahTinggi Akuntansi Negara (STAN)  
2. InstitutPemerintahan Dalam Negeri (IPDN) 
3. SekolahTinggi Ilmu Statistika (STIS) 
4. SekolahTinggi Ilmu Pelayaran (STIP)
   
5. SekolahTinggi Penerbangan Indonesia (STPI) 
6. SekolahTinggi Transportasi Darat (STTD) 
7. SekolahTinggi Perikanan (STP) 
8. SekolahTinggi Ilmu Administrasi dan Lembaga Administrasi Negara (STIA-LAN) 
9. SekolahTinggi Energi dan Mineral (STEM)
10. Sekolah Tinggi Teknologi Tekstil (ST3)
11. Sekolah Tinggi Manajemen Industri(STMI)
12. Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial(STKS)
13. Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional(STPN) 
14. Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir(STTN) 
15. Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN)
16. Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung(STP Bandung) 
17. Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian(STPP)
18. Akademi Kepolisian (AKPOL) 
19. Akademi Angkatan Udara (AAU)
20. Akademi Angkatan Laut (AAL)
21. Akademi Militer (AKMIL)
22.  Akademi Ilmu Kemasyarakatan (AKIP) 
23.  Akademi Meteorologi dan Geofisika (AMG)
24.  Akademi Imigrasi (AIM) 
25.  Akademi Pimpinan Perusahaan (APP)
26.  Akademi Teknologi Kulit (ATK) 
27.  Akademi Kimia Analis Bogor (AKABogor) 
28.  Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan

Bagi sampeyan yang ingin kuliah di salah satu perguruan tinggi kedinasan diatas, maka pertama-tama sampeyan sebaiknya mencari informasi mengenai profil mereka terlebih dahulu, apa visi dan misi sekolah, apa saja yang akan di pelajari, apakah di kenakan biaya atau gratis, bagaimana sistem pendidikan yang berlaku, dan yang ndak kalah penting adalah bagaimana prospek lulusan di masa yang akan datang. Hal ini penting agar sampeyan ndak merasa “salah jurusan” saat sudah diterima di kuliah disana. Jika telah merasa sreg dan mantap untuk kuliah disana, ya monggo silahkan untuk mendaftar

Jika telah memutuskan untuk mendaftar, hal kedua yang perlu sampeyan lakukan adalah mencari informasi bagaimana proses seleksinya dan bagaimana tipe soal yang akan di ujikan. Sampeyan bisa menanyakannya  kepada orang-orang yang telah kuliah disana atau orang-orang yang telah mengikuti ujian sebelumnya,  sampeyan juga bisa membeli buku yang berisi kumpulan soal-soal di tahun sebelumnya yang biasanya di jual di kampus kampus mereka. Informasi ini penting karena ibarat maju ke medan pertempuran, paling ndak sampeyan “udah tau medan” dan telah mempersiapkan “senjata” yang tepat untuk menyelesaikan soal-soal yang diujikan.

Ketiga, tetap fokus pada tujuan dan percaya pada kemampuan diri. Sampeyan bisa membuat jadwal belajar secara teratur dan berusahalah untuk menjalankan dan mematuhi jadwal yang telah sampeyan buat itu. Untuk memperoleh hasil yang maksimal, tentunya cara belajar dengan metode SKS (Sistem Kebut Semalam) sangat ndak dianjurkan, dengan proses belajar yang rutin dan intens dilakukan maka peluang sampeyan untuk diterima bisa semakin besar.

Keempat, Jaga kesehatan dengan makan dan tidur yang cukup terutama saat beberapa hari menjelang ujian, apa gunanya sampeyan belajar keras sebulan sebelumnya namun pada saat ujian ternyata kondisi badan sampeyan kelelahan dan ndak “siap tempur’.  Oleh karena itu, jika sampeyan  berasa capek belajar ya berhenti dulu, jika berasa ngantuk ya tidur dulu. Intinya istirahat cukup dengan tetap memperhatikan asupan gizi, tapi jangan terlalu berlebihan juga kalau makan, bisa –bisa sampeyan malah ngantuk waktu ujian

Kelima, berdoalah kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa agar bisa masuk dan diterima, manusia hanya bisa berusaha namun bagaimanapun juga keputusan ada di tangan Allah. Jangan lupa juga untuk minta ridho dan doa  restu dari kedua orang tua, karena seperti kata pepatah, ridho Allah adalah ridho orang tua.

Selamat berjuang..Semoga sukses

 

“A success comes not only from the cleverness, but also from the passion to success, commitment to work hard, and the courage to believe yourself”